SAHAM DOMINO - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta menerima laporan korban dari penggusuran paksa mencapai 4.120 orang di tahun 2016.
“Dari semua kasus-kasus yang kami tangani mengenai tanah mayoritas penggusuran paksa. Pada tahun ini kasus penggusuran paksa dilakukan Pemprov DKI Jakarta begitu masif,” ujar Kepala Divisi Hukum dan Advokasi LBH Jakarta Yunita dalam keterangannya, Minggu (18/12).
Dia menjelaskan, dari empat kota madya yang ada, angka pengaduan penggusuran tertinggi berada di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. LBH juga menemukan bahwa penggusuran yang dilakukan Pemprov DKI lebih banyak dilakukan untuk kepentingan bisnis.
“Pola pertama pengelolaan SDA untuk kepentingan bisnis contoh kasus pertama adalah reklamasi. Reklamasi ini tidak memberikan keuntungan rakyat, bahkan kepada warga Jakarta secara luas, dan yang diuntungkan adalah bisnis,” beber Yunita.
Selain itu, upaya pemulihan hak-hak warga terdampak penggusuran sangat rendah. Warga tidak diberikan akses informasi untuk mendapatkan haknya setelah penggusuran.
“Mereka berinisiatif sendiri ke pengadilan. Dan andaikan mereka bertemu dengan proses pengadilan atau kepolisian biasanya mandek di tengah-tengah atau keputusannya pun tidak membela mereka,” ujar Yunita.
“Kami sangat droop di babak kedua karena keputusan wasit tak memihak kami,” kecam Wenger.
Pelatih asal Prancis itu menyebut, dua gol yang dicetak Leraoy Sane dan Raheem Sterling tidak seharusnya disahkan wasit. Pasalnya, ia menilai gol itu dibuat dalam posisi offside.
“Dua gol itu offside. Saya pikir itu cukup. Saya melihatnya benar-benar offside,” lanjutnya.
Meski begitu, ia tak bisa berbuat apa-apa dan menerima keputusn wasit. Selain itu, ia menyinggung faktor kelelahan pemain juga menjadi penyebabnya.
“Apa yang bisa kami lakukan? Kami harus mengevaluasi diri kami sendiri. Kami memainkan 4 laga tandang dengan recovery yang sangat singkat,” tutupnya.
Dengan hasil ini, posisi City pun naik ke posisi 2 dengan koleksi 36 poin. Sementara, Arsenal pun harus rela melorot ke posisi 4 dengan raihan 34 poin.
0 komentar:
Posting Komentar